DPR Minta Teroris Diberantas Bukan Hanya Akarnya, Tapi Sampai Benihnya

DPR Minta Teroris Diberantas Bukan Hanya Akarnya, Tapi Sampai Benihnya


BintangBola - Ketua DPR Bambang Soesatyo menyambut baik langkah cepat Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mencegah aksi terorisme dengan menangkap terduga teroris di Universitas Riau (Unri) di Pekanbaru, Sabtu 2 Juni 2018. 

Pria yang akrab disapa Bamsoet itu mengaku kaget lantaran terduga teroris yang ditangkap di Unri itu menarget Gedung DPR dan DPRD sebagai sasaran teror. Namun, sekali lagi ia menilai, langkah cepat Densus 88 bukti keseriusan negara dalam menangkal terorisme.

“Setelah berbagai tindakan teror yang dilakukan para terduga teroris sebelumnya ditujukan ke kantor dan aparat kepolisian, kini ada dugaaan kuat para terduga teroris yang merupakan alumni Unri akan melancarkan aksinya di Gedung DPRD dan DPR RI. Saya sangat mengecam rencana ini,” katanya kepada wartawan, Senin (4/6/2018). 

Melansir Agen Bola, penangkapan tersebut memperkuat penelitian Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang menyebut tingginya paparan radikalisme di kalangan mahasiswa di sejumlah kampus. Bila merujuk penelitian sebuah lembaga riset, menyebutkan 23,5 persen responden menyetujui radikalisme yang disuarakan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).


Riset tersebut dilakukan terhadap 1.800 responden di 25 universitas di Indonesia pada Oktober 2017. Kemudian, 23,4 persen responden mengaku siap untuk berjihad mendirikan khilafah. 

“Kampus yang seharusnya menjadi tempat bagi para intelektual yang menghasilkan pemikiran untuk kemajuan bangsa dan negara, justru menjadi sarang teroris yang mengancam keselamatan, keamanan, serta persatuan dan kesatuan,” tuturnya. 

Ia menambahkan, aparat diyakini mampu mengantisipasi para teroris pengecut dan tak beradab, mengingat sudah ada payung hukum baru dalam pemberantasan terorisme. Yakni, Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme yang disetujui DPR beberapa waktu lalu. 

“Selama aparat hukum mengikuti ketentuan perundangan, DPR RI tanpa ragu senantiasa memberikan dukungan. Jadikan ini sebagai pintu masuk dalam memberantas terorisme bukan hanya sampai ke akarnya, melainkan sampai ke benihnya,” tuturnya. 


Kepada pemerintah, pihaknya mengimbau agar menggunakan pendekatan keamanan dalam pengikis radikalisme dan terorisme. Misalnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendukbud) serta Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) bisa membuat berbagai kegiatan positif. 

“Tindakan dengan pendekatan keamanan tak selamanya bisa menjadi jawaban dalam membersihkan kampus dari gerakan radikal dan ekstrem," katanya.

Menurutnya, pendekatan soft treatment melalui pendidikan semangat kebangsaan terhadap kaum muda yang masih mengalami pembukaan koognitif terhadap berbagai gagasan baru harus kembali ditingkatkan. 

Bamsoet mengaku juga akan meminta Polri untuk terus waspada dan memperketat keamanan guna mencegah menghindari masuknya pihak-pihak yang akan mengganggu keamanan.

“Saya berharap DPR terus menjadi tempat yang aman bagi siap saja. Jangan sampai pelukan serta cium tangan dan kening kita kepada anak, istri/suami saat pergi ke DPR itu menjadi kenangan yang terakhir,” ujarnya.


Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Recent Posts

CONTACT US

CS BINTANGBOLA.XYZ SIAP MELAYANI ANDA 24 JAM ::
BBM ♒️ D61870BD
WA ♒️ +855 9696 23232
WECHAT ♒️ BINTANGBOLA

Novapoker | Agen Poker Online